The National Museum of China, yang juga dikenal dengan sebutan Guójiā Bówùguǎn (国家博物馆), adalah museum nasional Tiongkok. Museum ini terletak di sisi timur Lapangan Tiananmen yang ikonik, di jantung kota Beijing. Didirikan pada tahun 2003 melalui penggabungan dua museum yang sudah ada sebelumnya, National Museum of Chinese History dan Museum of the Chinese Revolution, National Museum of China kini menjadi museum seni dan sejarah terbesar di Tiongkok, bahkan di dunia.
National Museum of China, yang saat ini berdiri megah di Beijing, memiliki sejarah yang cukup kompleks. Dibutuhkan penggabungan dua museum yang sudah ada sebelumnya dan perencanaan yang matang untuk menjadikannya museum seni dan sejarah terbesar di Tiongkok. Mari simak perjalanan panjang National Museum of China:
BACA JUGA : TUGU MUDA SEMARANG: MENJELAJAHI SIMBOL PERJUANGAN DAN SEMANGAT KEMERDEKAAN
Awal Mula: Museum yang Terpisah
- Museum of the Chinese Revolution (1917): Cikal bakal National Museum of China dimulai dengan didirikannya Museum of the Chinese Revolution pada tahun 1917. Museum ini berfokus pada sejarah dan artefak yang berkaitan dengan Revolusi Tiongkok.
- National Museum of Chinese History (1912): Museum kedua yang menjadi cikal bakal National Museum of China adalah National Museum of Chinese History, yang didirikan pada tahun 1912. Museum ini berfokus pada sejarah Tiongkok secara lebih luas, menampilkan artefak dari berbagai dinasti.
Menuju Penyatuan:
- Tahun 1949: Setelah kemenangan Partai Komunis Tiongkok pada tahun 1949, kedua museum tersebut berada di bawah pengelolaan pemerintah komunis.
- Rencana Penggabungan (1950s): Pemerintah mulai merencanakan penggabungan kedua museum menjadi satu museum nasional yang lebih besar dan komprehensif.
- Pembangunan Gedung Baru (1980s): Proses pembangunan gedung baru untuk museum nasional yang digabungkan dimulai pada tahun 1980-an.
Lahirnya National Museum of China (2003):
- Tahun 2003: Setelah proses perencanaan dan pembangunan yang panjang, National Museum of China akhirnya diresmikan pada tahun 2003. Museum ini secara resmi menggabungkan koleksi dan fungsi dari kedua museum sebelumnya, Museum of the Chinese Revolution dan National Museum of Chinese History.
Fasilitas:
- Bangunan Utama:Museum ini memiliki bangunan utama yang megah dengan desain modern dan tradisional Tiongkok yang berpadu. Bangunan ini terdiri dari beberapa lantai yang menampung ruang pameran, auditorium, perpustakaan, toko souvenir, dan kafe.
- Ruang Pameran: Museum ini memiliki lebih dari 40.000 meter persegi ruang pameran yang menampilkan koleksi seni dan sejarah Tiongkok yang luas. Ruang pameran dibagi menjadi beberapa departemen tematik, seperti Departemen Perunggu dan Tembikar, Departemen Lukisan dan Kaligrafi, dan Departemen Jade dan Permata.
- Auditorium: Museum ini memiliki auditorium yang luas yang digunakan untuk berbagai acara, seperti konferensi, pertunjukan seni, dan pemutaran film dokumenter.
- Perpustakaan: Perpustakaan Museum Nasional Tiongkok memiliki koleksi buku dan sumber daya yang luas tentang sejarah dan budaya Tiongkok. (Akses mungkin terbatas untuk umum, periksa situs web resmi museum untuk detailnya)
- Toko Souvenir: Pengunjung dapat membeli cinderamata dan barang-barang bertema budaya Tiongkok di toko souvenir museum.
- Kafe dan Restoran: Beberapa kafe dan restoran di dalam museum menawarkan berbagai pilihan makanan dan minuman untuk dinikmati pengunjung.
- Aksesibilitas: Museum ini menyediakan aksesibilitas untuk pengunjung berkebutuhan khusus, seperti ramp, lift, dan toilet khusus. (Periksa situs web resmi museum untuk detailnya)
- Wi-Fi: Akses Wi-Fi gratis tersedia di seluruh museum.
- Loket Tiket dan Informasi: Loket tiket dan pusat informasi tersedia untuk membantu pengunjung dengan pembelian tiket dan pertanyaan lainnya.
Biaya:
- Tiket Masuk:
- Dewasa: ¥20 (sekitar Rp 42.000)
- Anak-anak di bawah 14 tahun: Gratis
- Mahasiswa: ¥10 (sekitar Rp 21.000) dengan menunjukkan kartu pelajar yang sah
- Lansia di atas 65 tahun: Gratis
- Penyandang Disabilitas: Gratis
- Tiket masuk gratis di hari Selasa pertama setiap bulan.
- Pameran Temporer: Beberapa pameran temporer mungkin memerlukan tiket masuk tambahan.
- Tur Berpemandu: Tur berpemandu berbayar dengan tema tertentu tersedia.
- Toko Souvenir: Harga barang-barang di toko souvenir bervariasi tergantung jenisnya.
- Kafe dan Restoran: Harga makanan dan minuman di kafe dan restoran National Museum of China mengikuti harga standar restoran di Beijing.
National Museum of China menawarkan berbagai fasilitas dan layanan untuk para pengunjungnya. Dengan arsitekturnya yang megah, koleksinya yang kaya, dan berbagai fasilitas yang nyaman, National Museum of China memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta seni dan budaya Tiongkok.
BACA JUGA : MONUMEN KAPSUL WAKTU: PESAN MASA DEPAN DI UJUNG TIMUR
National Museum of China adalah hasil dari sejarah panjang perkembangan museum di Tiongkok. Penggabungan dua museum yang ada dan pembangunan gedung baru yang megah telah menjadikannya museum seni dan sejarah terbesar di Tiongkok, sekaligus menjadi jendela penting untuk memahami peradaban Tiongkok yang kaya dan panjang.
Besi Nusantara – Distributor Besi Surabaya
Kami adalah perusahaan Jual besi Surabaya yang terlengkap dan telah berpengalaman melayani seluruh wilayah Indonesia. Kami menyediakan berbagai jenis produk besi. Diantaranya adalah: Pipa besi, pipa kotak/pipa hollow, pipa stainless, plat stainless, besi WF, besi H-Beam, besi wiremesh, besi UNP, besi CNP, kawat bronjong, kawat bendrat, besi turap (sheet pile), dan lain-lain.
Armada kami siap berangkat setiap hari untuk pengiriman ke berbagai kota di seluruh Indonesia. Kami juga menyediakan pengiriman kilat apabila Anda butuhkan. Untuk informasi lebih lengkap mengenai produk dan layanan kami, silakan hubungi customer service kami.